lagi-lagi, menjadi tong sampah!!!

Bukan, ini bukan yang pertama kalinya saya berada diposisi ini,
diposisi mendengarkan orang yang bercerita kalau saja dia sedang dekat dengan seseorang & orang itu yang pada saat bersamaan sedang dekat dengan ku, ataukah orang itu adalah orang yang sangat kusukai.

Bukan, ini bukan yang pertama kalinya aku harus berpura-pura menjadi pendengar yang baik, memberikan saran pada gadis itu, ikut tertawa ketika dia tertawa, membeberkan segala sesuatu yang aku tahu tentangmu, menjawab semua pertanyaan yang ingin dia ketahui.

Bukan, ini bukan pertama kali..

Lalu? Jika sudah terjadi berulang kali, & aku tahu itu akan menyakitiku
kenapa aku tak bisa menghindari, menolak atau mencari alasan lain untuk tidak mendengarkannya & menjadi tempat sampah si gadis itu?

Semalam,, iya semalam...
Dia bercerita.. bercerita tentang kedekatannya denganmu...
Dia bercerita.. bercerita tentang intensnya kalian wassapan...
Kau tahu, betapa takutnya dia dengan perasaannya sendiri, dia takut jika perasaannya benar berubah jadi rasa suka layaknya seorang wanita pada seorang pria. Dia takut jika akhirnya bisa merusak persahabatan kalian, KAKAK ADEK kalian.. terkecuali, kau langsung datang melamarnya...

Katanya dia cemburu, dia cemburu ketika kau datang dengan salah satu wanita anggota komunitas mu.
Iya, dia CEMBURU.

Katanya dia suka mengganggu mu ketika kau lagi kerja, seserius apapun itu kau akan meladeninya..

Lalu dia bertanya, bagaimana sikapmu jika kamu suka sama seseorang?.
Kau tahu apa jawabanku? Jawabanku adalah kau akan memanjakan orang itu. Seperti yang kau katakan kemarin, benar kan? hahaha...

Lalu dia bercerita lagi, kemarin dia memakai rok dan kau langsung mewassapnya, kau suka dengan gayanya seperti itu. Yah.. kau berhasil membuatnya GR.

Kakaknya dan adeknya,, itu panggilan sayang sayang kalian berdua. hahaha..

Apakah kau tahu?
Apakah kau mengerti?
APakah kau bisa pahami?
Betapa tegarnya aku ini..
Bisa menjadi orang yang dekat denganmu dan dilain pihak itu menyakitkan.
Sangat menyakitkan harus menahan api cemburu & berpura-pura aku dan kamu itu tidak ada apa-apa. berpura-pura kalau aku itu benar-benar sahabat sekali mu,, seperti yang kamu katakan padanya & ia katakan padaku.

Kau menikmatinya bukan?

Kau menikmati kedekatanmu dengan para pemuja mu. hahaha...

Jangan salah, Aku juga menikmatinya,, setiap kata yang ku baca dari handsetku tentang bahagianya dia dengan kedekatan kalian, yahhh,, aku menikmatinya.

Bukankah cobaan itu datang kepada orang  yang sanggup melalui nya? Dan aku yakin, aku sanggup melewatinya. Walau itu menyakitkan..

Semoga saja setiap tetesan air mata yang jatuh, setiap sakit yang terasa di hati, setiap sesak yang kutahan ini bisa menjadi penggugur dosa-dosaku. Aamiin...

Ya Rabb,,
Pertemuhkalan aku dengan jodohku secepatnya.
Sehingga aku bisa belajar mencintainya yang pantas ku cintai.


***
22 Okt, kemarin di kamar kostan
Bahkan air mineral yang tiap hari ku konsumsi pun terasa pahit di lidah.
Benar-benar, cemburu itu menguras air minum. hehehe...

Ya Allah, jauhkanlah sifat cemburu ini dari ku...